Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label shahabat

TUNTUNAN ZAKAT FITHRI

TUNTUNAN ZAKAT FITHRI Oleh Ustadz Abu Isma'il Muslim al Atsari http://almanhaj.or.id/content/3147/slash/0/tuntunan-zakat-fithri/ Islam adalah agama agung yang telah diridhai oleh Allah Azza wa Jalla untuk manusia. Dengan rahmatNya, Allah telah menetapkan dua hari raya bagi umat ini setiap tahunnya. Dua hari raya tersebut mengiringi dua rukun Islam yang besar. 'Idul Adh-ha mengiringi ibadah haji, dan 'Idul Fithri mengiringi ibadah puasa Ramadhan. Karena di dalam melakukan ibadah puasa, seorang muslim sering melakukan perkara yang dapat mengurangi nilai puasa, maka dengan hikmahNya, Allah Azza wa Jalla mensyari'atkan zakat fithri untuk lebih menyempurnakan puasanya. Oleh karena itulah, sangat penting bagi kita untuk memahami hukum-hukum yang berkaitan dengan zakat fithri. Semoga pembahasan ringkas ini dapat menjadi sumbangan bagi kaum muslimin dalam menjalankan ibadah ini. MAKNA ZAKAT FITHRI Banyak orang menyebutnya dengan zakat fithrah. Yang benar...

MERAIH AMPUNAN ALLAH AL-GHAFUR DI BULAN RAMADHAN YANG MULIA<

  MERAIH AMPUNAN ALLAH AL-GHAFUR DI BULAN RAMADHAN YANG MULIA http://almanhaj.or.id/content/3144/slash/0/meraih-ampunan-allah-al-ghafur-di-bulan-ramadhan-yang-mulia/ Di antara nama Allah Azza wa Jalla adalah al-Ghafûr (Yang Maha Pengampun), dan di antara sifat-sifat-Nya adalah maghfirah (memberi ampunan). Sesungguhnya para hamba sangat membutuhkan ampunan Allah Azza wa Jalla dari dosa-dosa mereka, dan mereka rentan terjerumus dalam kubangan dosa. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: لَوْ لَمْ تُذْنِبُوْا لَذَهَبَ اللََّهُ بِكُمْ وَلَجَاءَ بِقَوْمٍ يُذْنِبُوْنَ فَيَسْتَغْفِرُوْنَ اللَّهَ فَيَغْفِرُ لَهُمْ Seandainya kalian tidak berbuat dosa, niscaya Allah akan melenyapkan kalian, dan Dia pasti akan mendatangkan suatu kaum yang berbuat dosa, lalu mereka akan memohon ampun kepada Allah, lalu Dia akan mengampuni mereka. [HR. Muslim, no. 2749] Dosa telah ditakdirkan pada manusia dan pasti terjadi. Allah Azza wa Jalla telah mensyariatkan faktor-f...

SUJUD SAHWI

SUJUD SAHWI Oleh  Syaikh Abdul Azhim bin Badawi al-Khalafi Disebutkan dalam riwayat bahwa Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam pernah lupa dalam shalat. Terdapat juga riwayat shahih yang menyebutkan bahwa beliau bersabda: إِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ أَنْسَى كَمَا تَنْسَوْنَ، فَإِذَا نَسِيْتُ فَذَكِّرُوْنِيْ. "Sesungguhnya aku hanyalah manusia biasa seperti kalian. Aku lupa sebagaimana kalian juga lupa. Jika aku lupa, maka ingatkanlah aku."[1] Beliau mensyari'atkan sujud sahwi bagi umatnya dalam beberapa hukum sebagaimana kami ringkaskan sebagai berikut:[2] 1. Jika bangkit dari raka'at kedua pada shalat wajib tanpa tasyahhud awal Dari 'Abdullah bin Buhainah Radhiyallahu anhu, ia berkata, "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam pernah mengimami kami shalat wajib. Pada dua raka'at (pertama) beliau bangkit tanpa duduk (tasyahhud awal). Orang-orang lantas ikut berdiri mengikutinya. Ketika beliau telah menyelesaikan shalatnya, seda...

SYIRIK DAN MACAM-MACAMNYA

SYIRIK DAN MACAM-MACAMNYA Oleh  Al-Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas Ahlus Sunnah wal Jama'ah sepakat bahwa syirik merupakan bentuk kemaksiatan yang paling besar kepada Allah Azza wa Jalla, syirik merupakan sebesar-besar kezhaliman, sebesar-besar dosa yang tidak akan diampuni oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala. Mengetahui tentang syirik dan berbagai macamnya merupakan jalan untuk dapat menjauhi-nya dengan sejauh-jauhnya. A. Definisi Syirik Syirik adalah menyamakan selain Allah dengan Allah Subhanahu wa Ta'ala dalam Rububiyyah dan Uluhiyyah serta Asma dan Sifat-Nya [2]. Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah berkata: "Syirik ada dua macam; pertama syirik dalam Rububiyyah, yaitu menjadikan sekutu selain Allah yang mengatur alam semesta, sebagaimana firman-Nya: قُلِ ادْعُوا الَّذِينَ زَعَمْتُمْ مِنْ دُونِ اللَّهِ ۖ لَا يَمْلِكُونَ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ فِي السَّمَاوَاتِ وَلَا فِي الْأَرْضِ وَمَا لَهُمْ فِيهِمَا مِنْ شِرْكٍ وَمَا لَهُ مِنْهُمْ مِنْ ظَهِيرٍ ...

USAHA ROSULULLAH SHALALLAHU’ALAIHI WA SALLAM DAN PARA SHAHABAT RODLIALLAHU’ANHUM DALAM KEHIDUPAN DI MADINAH

Bayan Maulana Yusuf rahnatullah ‘alaihi ( Penulis kitab HayatusShahabah )            Ketahuilah bahwa ada satu usaha yang telah dijalankan oleh Rosulullah shalallahu’alaihi wa sallam dan para shahabat rodliallahu’anhum dengan tertib yang khas. Apa yang kita kehendaki ialah kita semua umat islam perlu mempelajari usaha tersebut.             Alhamdulillah, kini saudara-saudara kita di tempat masing-masing sedang mempelajari usaha tersebut sedikit-sedikit mengikuti beberapa peringkat. Tetapi tiada satupun peringkat-peringkat tersebut yang telah sampai ke tahap yang akhir, bahkan ada di antara peringkat-peringkat ini yang masih dalam tahap permulaan. Hari ini jika setiap individu pada setiap tempat (daerah) yang menjalankan usaha ini menyangka usaha sendiri sebagai usaha yang asal ( yakni usaha Rosulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam dan para shahabat rodliallahu’anhum). Maka tidak ada seorangpun yang a...